
KPU Kabupaten Kediri Menggelar Focus Group Discussion Pembuatan Maskot dan Jingle untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024
Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (14/5) KPU Kabupaten Kediri menggelar Focus Group Discussion Pembuatan Maskot dan Jingle untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024.
Digelar di Rumah Makan Rawon Bidadari. Acara dimulai tepat pukul 19.00 WIB dengan mengundang BBawaslu, Bakesbangpol, Dewan Kesenian kebudayaan Kab. Kediri, Perwakilan Tokoh Agama, KNPI, Lesbumi NU, Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata, Perwakilan Masyarakat. Dalam acara FGD ini turut hadir 3 pemantik diskusi yaitu Imam Mubarok seorang budayawan, Taufik Al Amin seorang Akademisi, dan Dwijo seorang wartawan senior.
Acara dibuka oleh Ninik Sunarmi selaku Ketua KPU Kabupaten Kediri, beliau menyampaikan bahwa acara ini digelar untuk memperoleh masukan sebanyak-banyaknya dari semua pihak yang terlibat dalam perumusan lomba maskot, jingle, dan tagline dalam Pilbup 2024.
"Tujuan kami mengadakan acara ini salah satunya adalah untuk meminta masukan kepada seluruh undangan untuk kami dapat menetukan maskot dan jingle dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024," terang Ninik.
Selepas samputan acara langsung dipimpin oleh Nanang Qosim selaku Divis Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU kabupaten Kediri yang dalam hal ini menyampaikan bahwa Maskot, Jingle dan Tagline merupakan sarana sosialisasi bagi masyarakat umum dan pemilih, mengubah stigma negatif masyarakat terhadap pilkada, Membangun hubungan emosional pemilih dan masyarakat umum dengan KPU dan Pilkada, menciptakan citra postif terhadap pilkada, Lembaga, dan Penyelenggara, mewujudkan pelaksanaan Pilkada yang riang dan gembira, dan juga mendorong berkembanganya industri kreatif, utamanya musik dan desain grafis.
Acara dilanjutkan dengan diskusi bersama peserta dan juga pemantik untuk menemukan ide dan gagasan terkait aturan dan juga batansan dalam pembuatan jingle dan maskot untuk Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024.(and)