Berita Terkini

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (23/05/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti Pelatihan Pengelolaan Keuangan Bagi ASN KPU Tahun 2022 yang digelar KPU RI. Kegiatan ini dibagi 2 Gelombang, dengan KPU Kabupaten Kediri, mengikuti Gelombang 1 yang dijadwalkan berlangsung dari tanggal 23 - 30 Mei 2022. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan secara Hybrid (luring dan daring) yang diikuti seluruh Tim Pengelola Keuangan, mulai dari KPA, PPKom, PPSPM, Bendahara, Operator SAIBA, Operator SIMAK, Operator SIMONIKA, serta staf pengelola keuangan.

Kapuslalitbang Setjen KPU RI, Lucky Firnandy Majanto dalam sambutannya menyampaikan kegiatan pelatihan pengelola keuangan ini dibagi menjadi 2 (dua) gelombang ini dikarenakan untuk menghindari persoalan di kemudian hari terkait kesalahan pengelolaan keuangan dan lebih fokus, dikarenakan juga peserta pelatihan ini diikuti seluruh satker KPU se- Indonesia.

Lebih lanjut, dengan digelarnya acara pelatihan “Harapannya dalam pelaksanaan pengelolaan keuangan pada tahun ke depan makin terwujudnya pemerintahan yang bersih dan tata Kelola yang baik (clean government and good governance),” tuturnya.

Lucky melanjutkan pemerintahan yang bersih dan tata Kelola yang baik kunci kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Oleh karena itu dia menekankan strategisnya pelatihan ini dalam rangka merespon tuntutan publik terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan.

Dalam urgensi pelaksanaan pelatihan ini dilatarbelakangi tindak lanjut atas Laporan Hasil Pemeriksaan Laporan Keuangan KPU Tahun Anggaran 2021 dan tujuan pelatihan ini yang secara substantif diarahkan untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para ASN dalam melaksanakan tupoksi Pengelolaan Keuangan yang lebih baik.

Diakhir sambutannya beliau “berharap agar peserta dapat mengikuti pelatihan keuangan ini dilakukan dengan sungguh-sungguh dan semoga dapat memaknai kegiatan ini dengan baik,” tutup Lucky.

Acara dilanjut dengan pemaparan materi-materi yang disampaikan oleh Tim Keuangan KPU Republik Indonesia. Acara berlangsung hingga 5 hari kedepan. (don)