Berita Terkini

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Kamis (5/9) KPU Kabupaten Kediri melaksanakan Penyampaian Berita Acara Hasil Penelitian Persyaratan Administrasi Calon, Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024. Bertempat di Aula KPU Kabupaten Kediri acara dimulai pukul 17.00 WIB, dengan dihadiri Divisi Teknis Penyelenggaraan, Irbabul Lubab, Divisi Rendatin Moh.Isnaini, LO dari 2 Pasangan Calon, serta Bawaslu. Irbab menjelaskan sesuai jadwal tahapan, pada tgl 5-6 September 2024, KPU wajib menyampaikan Hasil Penelitian Kelengkapan Persyaratan Adminstrasi kepada Paslon. Adapun dalam penyampaian ini, KPU menjelaskan dokumen-dokumen apa saja yang belum sesuai dan perlu diperbaiki. "Kami berharap para Paslon dapat memaksimalkan waktu untuk mencukupi dokumen-dokumen tersebut dari tgl 6-8 September 2024," ucapnya. Acara dilanjutkan dengan penyerahan Berita Acara kepada LO Paslon dengan disaksikan oleh Bawaslu.(pnj)

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Rabu (4/9), KPU Kabupaten Kediri menggelar Rakor Finalisasi Penyusunan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024. Bertempat di Aula KPU Kabupaten Kediri acara dimulai tepat pukul 15.00 WIB. Hadir dalam acara tersebut Divisi Perencanaan Data dan Informasi Moh. Isnaini, Divisi Sosdikli Parmas dan SDM Eka Septiawan Feydyanto dengan mengundang PPK PIC Data se-Kabupaten Kediri Mewakili Ketua KPU Kabupaten Kediri Eka Septiawan memberi sambutan dalam acara ini. Dalam sambutannya Eka menyampaikan bahwa sangat penting mengawal hak suara masyarakat maka dari itu dalam penyusunan daftar pemilih harus sangat teliti dan harus dipastikan. "Teman-teman dalam menyusun daftar pemilih harus teliti, karena kita harus memastikan setiap warga memperoleh haknya untuk memberikan suaranya," ujar Eka. Acara dilanjutkan ke acara inti dengan penyampaian dari Divisi Perencanaan Data dan Informasi Moh Isnanini. Beliau menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakan rakor ini adalah untuk memastikan data sebelum dilaksanakannya rapat pleno terbuka. Lebih lanjut Isnaini isnaini menyampaikan dalam pelaksanaan rapat pleno terbuka harus menggunakan proyektor karena itu merupakan salah satu bentuk transaparasi data. Selain itu setiap momen harus dilakukan dokumentasi sehingga ada bukti jika dibelakang terjadi suatu hal. "Saya harap teman-teman dapat menginformasikan kepada PPS dalam melaksanakan rapat pleno DPSHP harus menggunakan proyektor agar semua peserta dapat melihat angka dan prosesnya," ujar Isnaini. "Setiap momen dalam pelaksanaan rapat pleno juga harus di dokumentasikan, sebagai bukti otentik jika kemudian hari dipertanyakan,"lanjutnya.(and)

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Rabu (4/9), KPU Kabupaten Kediri di dapuk menjadi narasumber dalam kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajaran Pancasila dengan tema "Pendidikan Berdemokrasi dan Kepemimpinan yang Demokratis". Kegiatan tersebut dilaksanakan di SMAN 1 Gurah tepat pukul 08.00 WIB. Dalam kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari KPU Kabupaten kediri Komisioner Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Eka Septiawan Ferydyanto dan Anggota Bawaslu Moh. Hamdaani dengan diikuti peserta dari Siswa SMAN 1 Gurah. Acara dibuka oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Gurah, dalam pembukaannya beliau menyampaikan terimaksih atas kehadiran KPU Kabupaten Kedri yang telah menyempatkan waktu untuk hadir dalam kegiatan P5. Selanjutnya beliau juga menyampaikan untuk para siswa sekiranya dapat mengambil mafaat dari kegiatan hari ini. "Saya harap seluruh siswa yang hadir dalam kegiatan hari ini dapat memperhatikan dengan baik sehingga dapat memperoleh manfaat dari diadakannya acara ini," ujar nya. Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi dari Anggota BAwaslu Moh. Hamdaani. Dalam materinya Dani menjelaskan terkait demokrasi di Indonesia dan dilanjutkan dengan praktek demokrasi. "Indonesia merupakan salah satu negara yang menganut sistem demokrasi. Sistem pemerintahannya diselenggarakan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat," terang Dani. "Salah satu wujud bentuk demokrasi di Indonesia adalah pelaksanaan Pemliu atau yang saat ini sedang berlangsung yaitu Pilkada,"imbuhnya Dilanjutkan dengan penyampaian dari Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Eka Septiawan yang pada hari itu mengajak siswa untuk mempraktekan cara pemilihan pemimpin yang demokratis dan mengajak calon calon ketua Osis untuk menyampaikan visi misinya. "Saya rasa dengan cara seperti ini adik-adik dapat bisa merasakan bahwa untuk menentukan pilihan adalah hak masing-masing, tidak boleh di atur atau dipaksa dan itu sejatinya demokrasi," ujar Eka Di akhir acara dilakukan sesi tanya jawab. Tidak di duga antusias dari para siswa SMAN 1 Gurah sangat tinggi dengan mengahasilkan banyak pertanyaan berkualitas seputar pelaksanan Pilkada serentak tahun 2024.(and)

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa - Rabu (3-4/9) KPU Kabupaten Kediri mengikuti Rapat Koordinasi Tahapan Penelitian Persyaratan Administrasi dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024. Rakor dilaksanakan selama 2 hari kedepan, mulai tanggal 3-4 September 2024 di KPU Kabupaten Blitar, Jl. Raya Blitar-Malang KM 6, Jurangmenjing, Garum, Kec. Garum Kabupaten Blitar ini mengundang 76 peserta KPU se Kab/Kota se Jawa Timur terdiri dari Ketua, Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu serta Kasubag Tekmas KPU Kabupaten/Kota Se-Jawa Timur. Turut hadir mewakili KPU Kabupaten Kediri Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu Irbabul Lubab dan Kasubag Tekmas Donny Hendrawan. Eka Wisnu Wardhana, Divisi SDM dan Litbang, dalam sambutan sekaligus membuka acara menyampaikan menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada teman-teman semua dimana di tanggal 27-29 Agustus 2024 kemarin, dalam penerimaan bakal pasangan calon nyaris sempurna dan tidak ada kendala. “Dan setelahnya pemeriksaan kesehatan dimasing-masing rumah sakit yang ditunjuk hingga di tanggal 2 September 2024 kemarin”, kata Wisnu. “Dimana kemarin (tanggal 2 September 2024) ataupun hari ini (tanggal 3 September 2024), telah menerima hasil pemeriksaan kesehatan tersebut, akan tetapi ada juga yang baru hari besuk menerima hasil pemeriksaan tersebut karena ada sesuat hal”, imbuh pria berkacamata ini. Hari ini sesuai dengan tahapan penelitian persyaratan administrasi calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024 hingga ditanggal 4 September 2024. “Kami berharap pada acara rakor ini teman-teman bisa memahami betul-betul, setiap apa yang disampaikan Kadiv Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Jatim”, ucap Wisnu. “Disisi lain teman-teman juga harus mampu memperlakukan semua pasangan calon kepala daerah di masing-masing Kabupaten/Kota teman-teman secara adil dan setara dan tidak memihak siapapun. Tunjukkan pelayanan kita secara maksimal, totalitas, ikhlas dan inilah KPU Melayani sesuai tagline kita. Termasuk pelayanan pada waktu pemeriksaan kesehatan di rumah sakit kemarin dan kita perlu jadikan evaluasi, agar kedepan lebih baik lagi”, ucapnya. Choirul Umam, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaran Pemilu, dalam arahannya menyampaikan dalam perjalanan setiap tahapan teknis, teman-teman menjaga komunikasi, mulai dari dengan teman-teman Divisi lain ataupun pihak luar, dan itu harus dan wajib tuntas. “Hati-hatilah dalam berkomentar, membuat statement dan juga dalam menyikapi harus dengan adil dan setara dalam kita melayani peserta pemilihan Kepala Daerah ini”, kata Umam. “Pada kesempatan rakor ini, setelah pulang dari Rakor kami berharap banyak, agar teman-teman paham dan mengerti Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1229 Tahun 2024, tentang Pedoman Teknis Pendaftaran, Penelitian Persyaratan Administrasi Calon, dan Penetapan Pasangan calon dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota”.(don)

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (3/9) KPU Kabupaten Kediri Kabupaten Kediri menggelar Sosialisasi Pendidikan Pemilih bersama Komunitas Miniatur Sound dan Truk Kecamatan Papar. Bertempat di Balai Desa Tanon Kecamatan Papar. Sosialisasi dimulai pada pukul 15.00 WIB dengan dihadiri sekitar 100 peserta dari anggota Komunitas Miniatur Sound dan Truk Kecamatan Papar dengan menghadirkan narasumber Anggota KPU Kabupaten Kediri Periode 2019 -2024 Hamdan Arfarina. Pada sosialisasi kali ini Hamdan menyampaikan jika nanti di tanggal 27 November 2024 akan ada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024. Hamdan mengajak para peserta untuk datang ke TPS dan menyalurkan hak suaranya. "Nanti di tanggal 27 November 2024 akan ada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024, monggi bapak ibu untuk datang ke TPS untuk menggunakan hak suaranya," ujar Hamdan. Lebih lanjut Hamdan juga menyampaikan untuk peserta dapat menyampaikan informasi dari sosialisasi ini kepada keluarga, teman dan juga orang-orang terdekatnya. Dengan begitu sudah membantu KPU untuk menyebar luaskan informasi terkait pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim serta Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2024. Menutup pemaparannya Hamdan berharap dalam memilih calon kepa daerah nanti pilihlah sesua dengan hati nurani, hindari poitik uang karena satu suara akan menentukan nasib Kediri 5 tahub mendatang. "Saya berharap dalam menentukan pilihan lihat dari visi dan misinya jangan memilih hanaya karena uang, karena nantinya pilihan jenengan akan menentukan nasib Kediri 5 tahun mendatang," tutup Hamdan.(and)

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (3/9) tepat pukul 14.00 bertempat di Ruang Kertanegara RS Saiful Anwar (RSSA) Malang, KPU Kabupaten Kediri menerima Hx Budianto, Ketua Tim Pemeriksa dr.Aries Budianto, Bawaslu Kabupaten Kediri, dan 7 KPU Kab/Kota yang melakukan Perjanjian Kerjasama Rikkes dengan RSSA. Penyerahan Hasil Rikkes di serahkan langsung oleh Direktur RSSA, bapak Bachtiar kepada KPU Kabupaten Kediri yang diwakili oleh Divisi Hukum dan Pengawasan bapak Moh. Dziyaudin.   Dari hasil tersebut disampaikan bahwa pemeriksaan kesehatan Bapaslon Kediri (Hanindhito Himawan Pramana - Dewi Mariya Ulfa) dan (Deny Widyanarko - Mudawamah) dinyatakan MEMENUHI SYARAT. Tahap selanjutnya, KPU Kabupaten Kediri akan melaksanakan proses Verifikasi atas dokumen² yang telah disampaikan pada saat proses pendaftaran.P jn)