Berita Terkini

KPU Kabupaten Kediri Gelar Bimbingan Teknis Panitia Pemungutan Suara (PPS) se- Kabupaten Kediri Gelombang 1

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Selasa (12/12) KPU Kabupaten Kediri menggelar Bimbingan Teknis Panitia Pemungutan Suara (PPS) se- Kabupaten Kediri Gelombang pertama. Digelar di Tegowangi Hall Hotel Grand Surya acara dimulai pukul 14.00 WIB dengan dihadiri sebanyak 198 peserta dari PPS se- Kecamatan Kayen Kidul, Badas, Ngadiluwih Kandat dan Wates. Dibuka dengan sambutan dari Ketua KPU Kabupaten Kediri Ninik Sunarmi. Dalam sambutannya Ninik menyampaikan bahwasanya pemilu 2024 sudah semakin dekat, maka dalam hal ini sebagai PPS harus sekamakin solid antar anggota dan antar panitia lainnya serta harus semakin siap dalam menjalankan tugasnya masing-masing. "Saya harap kita sebgai penyelenggara harus semakin solid, selain itu teman-teman juga harus siap dalam menjalankan tugas di wilayahnya," ucaa Ninik. Selanjutnya Ninik juga menyampaikan bahwa dalam melakukan pembentukan KPPS harus dilakukan sesuai dengan aturan yang berlaku. Beliau juga memberikan saran untuk memilih orang-orang yang tepat sehingga dapat meringankan tugas PPS. "Saya menghimbau dalam pembentukan KPPS pilihlah orang-orang yang tepat yang sekiranya dapat meringankan tugas teman-teman dalam melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara," terang Ninik. Acar direncanakan akan digelar selama dua hari dengan diisi materi oleh Komisioner KPU Kabupaten Kediri. (And)

KPU Kabupaten Kediri Hadiri Rakor Persiapan Pemungutan Suara Pemilu 2024 yang diadakan KPU Provinsi Jawa Timur.

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Selasa (12/12) KPU Kabupaten Kediri hadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pemungutan Suara Pemilu 2024 yang diadakan KPU Provinsi Jawa Timur. Acara berlangsung dua hari hingga Rabu, 13 Desember 2023, bertempat di Hotel Novotel Samator Surabaya, Jl. Raya Kedung Baruk No. 26-28 Surabaya. Acara dimulai tepat pukul 13.00 WIB hingga selesai. Rakor tersebut turut mengundang 190 peserta, 38 Kab/Kota se-Jawa Timur, yang terdiri dari Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Kasubbag Teknis, Kasubag Rendatin dan Operator Sidalih. Turut hadir perwakilan dari KPU Kabupaten Kediri, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Anwar Ansori, Ketua Divisi Rendatin Eka Wisnu Wardhana, Kasubag Tekmas Donny Hendrawan. Kasubag Rendatin Ika Kurnia Palupi dan Operator Sidalih Muh. Fuad Effendi. Miftahur Rozaq, Ketua Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi Jawa Timur dalam sambutannya mewakili Ketua, bahwa kita memiliki niat yang sama, meski ada di 2(dua) divisi yang hadir dalam acara ini, "Kita tau bahwa tahapan pemilu 2024 ini kurang lebih 20 bulan yang lalu dimulai, Dimana Divisi yang satu dengan divisi yang lain saling berkaitan, saling berkolaborasi dan saling melengkapi pula," kata Rozaq. "Memerlukan kolektif kolegial dan persamaan persepsi dalam tahapan demi tahapan yang saling beririsan, yang saling berkerjar-kejaran, yang ujung-ujunganya sukses pemilu serentak 14 Februari 2024," imbuhnya. Nurul Amalia, Ketua Divisi Data dan Informasi KPU Provinsi menyampaikan, sejatinya kegiatan hari ini ditujukan untuk sinkronisasi pemungutan suara hingga penyesuaian DPT. "Untuk alamat yang di TPS, apakah masih relevan atau tidak, kalau memang tidak relevan, perlu pergeseran dan segera diupdate", kata Nurul. Perlu kami ingatkan sekali lagi untuk cetak DPT yang akan dibagikan ke saksi yang ditempel adalah tanpa NIK, kecuali yang ada di tempat absen lengkap dengan NIK dan alamat. (And)

Bimtek Penggunaan Sirekap Dalam Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara di Luar Negeri Bagi PPLN

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Jum'at (11/12/2023) KPU Kabupaten Kediri mengikuti Bimbingan Teknis Penggunaan Sirekap Dalam Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara di Luar Negeri Bagi Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Pada Seluruh Perwakilan Republik Indonesia di Luar Negeri. Berlangsung di Jakarta, hadir memberikan pengarahan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari, dan Anggota KPU RI Yulianto Sudrajat dan Idham Holik. Dalam sambutannya, Hasyim menjelaskan bahwa Sirekap berfungsi sebagai alat bantu untuk mempercepat publikasi hasil pemilu, memungkinkan semua pihak seperti stakeholder, peserta pemilu, dan pemilih untuk segera mengetahui hasilnya. “Penghitungan suara bisa segera dipublikasikan, kalau ada pergerakan dari rekap per kecamatan, orang mau manipulasi (karena sudah dipublikasikan) sudah banyak yang tahu, jadi mengurangi resiko, menjamin suara TPS sampai nasional ajek, gak ada perubahan karena manipulasi dstnya,” tegas Hasyim. Hasyim kemudian meminta Ketua PPLN yang hadir untuk memanfaatkan bimtek ini dengan maksimal, agar menjadi terampil dalam menggunakan Sirekap dan berbagi pengetahuannya dengan sesama PPLN di wilayah masing-masing. “Bimtek ini bukan hanya tahu, tapi bisa mempraktikkan (Sirekap), mohon ditularkan dengan sesama PPLN,” ucap Hasyim. Idham, dalam pengantarannya, mengungkapkan bahwa regulasi terkait pemungutan, penghitungan, dan rekapitulasi suara saat ini sedang dalam proses. Setelah diundangkan, akan diterbitkan pedoman teknis yang menjelaskan aspek-aspek seperti pemungutan dan penghitungan suara Pos, KSK, TPSLN, dan DPTb Pos. Pedoman teknis ini juga akan mencakup kondisi tertentu sesuai dengan penjelasan Idham.  “Kalau sudah diundangkan segera sampaikan rekan-rekan di PPLN, agar dapat didalami,” tambah Idham. Drajat, dalam penyampaian informasinya, melaporkan bahwa logistik pemilu untuk luar negeri telah dipacking, dan sebagian sedang dalam proses pengiriman. ”Kalau bicara logistik progres menggembirakan bapak dan ibu, surat suara proses kirim, sudah selesai cetak surat PPWP, surat pilpres, Dapil 2 DKI Jakarta, sudah cetak sortir dan lipat, dan masuk kantong diplomatik,” kata Drajat. Sementara itu, elemen-elemen seperti tinta, sampul, dan formulir juga tengah diproses sesuai dengan jadwal atau timeline yang telah ditetapkan.  “Mudah-mudahan dukungan logistik diadakan oleh KPU RI, saya optimis berjalan tepat waktu, jadi memang kebutuhan logistik luar negeri kami prioritaskan,” tutur Drajat. (pnj)  

Konferensi Pers Pembentukan KPPS untuk Pemilu Tahun 2024

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Senin (11/12/2023) KPU Kabupaten Kediri mengikuti Konferensi Pers Pembentukan KPPS untuk Pemilu Tahun 2024. Digelar di Kantor KPU DKI Jakarta, hadir memberikan pengarahan Anggota KPU RI Parsadaan harahap. Dalam konferensi pers tersebut, Parsa menjelaskan berbagai aspek terkait KPPS, seperti persyaratan anggota, kelengkapan dokumen, masa kerja, dan jadwal pembentukan KPPS, mulai dari pengumuman pendaftaran calon anggota hingga pelantikan pada 25 Januari 2024. Parsa juga menginformasikan upaya KPU untuk meningkatkan honorarium bagi Badan Adhoc. “Perlu dicatat bahwa pada Pemilu 2019 honorarium Ketua KPPS adalah Rp 550.000 dan Anggota KPPS adalah Rp 500.000. Sedangkan pada Pemilu 2024, honorarium Ketua KPPS adalah       Rp 1.200.000 dan Anggota KPPS adalah Rp. 1.100.000.,” tambahnya. Dalam evaluasi kebijakan pengelolaan Badan Adhoc, Parsa mencatat kerjasama intensif dengan berbagai instansi pemerintah dan Organisasi Pegiat Pemilu. Upaya tersebut melibatkan koordinasi dengan Kemenkopolhukam, Kemendagri, Kemenkes, Kemendikbudristek, Kemenkumham, dan Organisasi Pegiat Pemilu. Selain itu, KPU menjalin kerjasama dengan Kantor Staf Presiden, Kementerian Dalam Negeri, Bawaslu, dan BPJS Kesehatan untuk melakukan skrining riwayat kesehatan dan optimalisasi jaminan kesehatan bagi Badan Adhoc. Semua langkah ini didorong oleh dukungan Pemerintah Daerah. Dengan fokus pada keselamatan kerja penyelenggara pemilu di Badan Adhoc, KPU berharap Pemilu Tahun 2024 dapat berjalan sukses. Parsa juga menjelaskan penggunaan Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA) dalam pengelolaan data KPPS, dengan kriteria anggota KPPS yang diharapkan, termasuk kesehatan, pengetahuan yang baik, profesionalisme, integritas, dan kemampuan melaksanakan tugas dengan baik. “Dalam rangka mendukung Sistem Informasi Rekapitulasi Suara (SIREKAP), maka KPPS diharapkan memiliki alat komunikasi yang kompatibel dengan aplikasi SIREKAP. (pnj)  

KPU Kabupaten Kediri Gelar Rakor dan Evaluasi Tahapan Pemilu Serta Persiapan Pendistribusian Logistik Pemilu 2024

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Senin (11/12) KPU Kabupaten Kediri menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Tahapan Pemilu serta Persiapan Pendistribusian Logistik Pemilu Tahun 2024. Digelar di Tegowangi Hall Hotel Grand Surya acara dimulai pukul 14.00 WIB dengan dhadiri oleh peserta dari PPK, Sekretariat PPK dan Tenaga Pendukung PPK se-Kabupaten Kediri sejumlah 260 orang. Dibuka dengan sambutan dari Nanang Qosim selaku Komisioner Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM yang dalam hal ini mewakili Ketua KPU Kabupaten Kediri. Dalam sambutannya Nanang menyampaikan terkait kerjasama antara PPK dan Sekretariat. Dalam hal ini sekretariat memiliki tugas untuk memfasilitasi keputusan pleno yang dilakukan oleh PPK. "Sama halnya di tingkat KPU, sekretariat PPK juga memiliki kewajiban untuk memfasilitasi apapun hasil pleno yang telah dilakukan oleh PPK," tegas Nanang. Selanjutnya Nanang juga membahas terkait tahapan yang saat ini sedang berlangsung yaitu pendafataran calon Anggota KPPS. dalam hal ini, pendaftaran dilakukan dan dilaksanakan di tingkat PPS. Nanang berharap setelah dilakukan rakor PPK dapat menyampaikan hasil rakor kepada PPS terkait pembentukan KPPS. "Mulai hari ini pengumuman pendaftaran calon anggota KPPS sudah mulai di buka, saya harap teman-teman PPK telah mempersiapkan PPS diwilyahnya untuk siap dalam menerima dan juga melakukan seleksi administrasi bagi calon anggota KPPS," ucap Nanang. Sebagi penutup dalam sambutannya, Nanag juga menghimbau kepada seluruh PPK untuk segera mempersiapkan titik lokasi gudang di tingkat kecamatan, mengingat pendistribusia logistik dari KPU semakin dekat. "Segera tentukan lokasi gudang untuk menerima logistik dari KPU di tingkat kecamatan, mengingat jadwal pendistribusian logistik sudah semakin dekat," tuutr Nanang. Direncanakan acara akan berlangsung selama dua hari dengan juga akan menghadhadirkan pemateri dari KPU, Bawaslu, Bakesbangpol dan Kodim 0809. (And)

KPU Kabupaten Kediri Pelaksanaan Rutin Apel Pagi

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Senin (11/12) KPU Kabupaten kediri melaksanakan apel pagi di halaman kantor KPU Kabupaten Kediri yang diikuti oleh Pejabat Struktural, Staf, Jagat Saksana, dan mahasiswa magang. Berlangsung mulai pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai. Bertindak selaku pembina Apel, dipimpin oleh Winarto, selaku Kasubbag Keuangan Umum dan Logistik KPU Kabupaten Kediri, Winarto menyampaikan agar seluruh anggota KPU Kabupaten Kediri mampu berkoordinasi dan bersinergi antar sub bagian, disamping tetap berfokus dengan tugas dan kegiatan pada divisi masing-masing. Sesuai dengan teks susunan apel berjalan dengan lancar. Diawali dengan laporan kepada pembina apel dan dilanjut dengan penghormatan kepada bendera merah putih, kemudian mengheningkan cipta untuk mengenang jasa-jasa pahlawan bangsa Indonesia. Selanjutnya Winarto juga menyampaikan amanat terkait kepemiluan semakin dekat dan menghimbau seluruh anggota untuk selalu beriringan. Tidak lupa Winarto juga menghimbau untuk tetap menjaga solidaritas dan juga memberikan pusat perhatian lebih pada persiapan pemilu. "Saya harap teman-teman mampu melaksanakan tugas dengan akurat melihat semakin dekat dengan pelaksanaan pemilu 2024, mengingat semakin padatnya tahapan jelang pelaksanaan pemungutan suara, yakni tepatnya 65 hari lagi," ucap Winarto (Jla)