Berita Terkini

Bimbingan Teknis Pengenalan Fungsi SIPOL

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (5/7/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Fungsi Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) Tipe Pengguna Partai Politik kepada KPU Provinsi/KIP Aceh. Bimtek ini menghadirkan pembicara dari Anggota KPU RI Idham Holik, Deputi Bidang Dukungan Teknis Eberta Kawima, Plt Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Setjen KPU RI Andre Putra Hermawan, dan Kepala Biro Teknis Penyelenggaraan Pemilu Melgia Carolina Van Harling meminta KPU provinsi/KIP Aceh. Idham Holik dalam sambutannya menyampaikan tanggal 24 Juni 2022 merupakan hari peluncuran Sistem Informasi Politik (Sipol). Komisi Pemilihan Umum  (KPU) di semua tingkatan sebagai penyelenggara Pemilu sangat perlu memahami dengan baik terkait Sipol, baik itu dari segi teknologi hingga sebagai alat bantu. Beliau juga menyampaikan terkait Cloud (komputasi awal) yang merupakan salah satu teknologi baru yang terdapat dalam Sipol. Cloud ini diklaim dapat meningkatkan akses Sipol jadi lebih baik, selain itu dapat juga digunakan pada aplikasi Peduli Lindungi sehingga mampu memberikan layanan dan akses yang lancar bagi setiap pengguna. "Saya harap dapat menjaga aplikasi Sipol mulai teknik memberikan penjelasan sejelas-jelasnya, juga dapat mengkomunikasikan kepada rekan-rekan yang ahli IT khususnya ahli dalam bidang internet sehingga rekan-rekan juga dapat membantu melindungi aplikasi ini,” kata Idham. Senada dengan Idham, Eberta Kawima menambahkan bahwa pada dasarnya KPU memiliki dua unsur pelayanan yakni pemilih dan peserta pemilu. “Dalam kurun waktu tidak lama lagi pelayanan KPU akan direalisasikan kepada peserta Pemilu,” kata Wima. “Saya berpesan kepada KPU Provinsi/KIP Aceh untuk lebih memahami secara detail fungsi dari Sipol khususnya bagaimana tipe pengguna Partai Politik. Dengan usaha mengenal tipe-tipe pengguna partai politik maka lebih mempermudah KPU dalam menerima pertanyaan dari Partai Politik tentang Sipol,” tambah Melgia. Dalam paparannya Pusdatin KPU RI Andre membahas tentang struktur pengguna Sipol tipe partai politik yang disajikan berbeda dalam fitur lama dan fitur baru. Struktur pengguna ditinjau dari alur proses pembuatan akun parpol lalu menjadi pengguna Sipol yang didaftarkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai politik dan tahap akhirnya adalah verifikasi oleh KPU. “Maka dari itu baik KPU Provinsi maupun KPU Kab/Kota tidak perlu membuatkan akun,” tambah Andre. (pnj)  

KPU Kediri Hadiri Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-76 Tahun 2022

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (5/7/2022) Pukul 07.30 WIB bertempat di lapangan Indoor Mapolres Kediri, Jl. PB. Sudirman No. 56, Pare, Ketua KPU Kabupaten Kediri, Ninik Sunarmi menghadiri Upacara dan Tasyakuran Hari Bhayangkara Ke-76 Tahun 2022. HUT Bhayangkara ke-76 di Polres Kediri ini juga di ikuti oleh Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dan seluruh jajaran Forkopimda Kabupaten Kediri serta anggota polisi di Kabupaten Kediri. Dalam kegiatan ini, Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho menyatakan untuk siap dikritik demi memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Kabupaten Kediri. Lebih lanjut, Kapolres Kediri menyampaikan, kegiatan HUT Bhayangkara ini dilanjutkan dengan tasyakuran, bakti sosial, dan olahraga. Kemudian, sesuai arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebagai Polri presisi sehingga kedepannya akan memaksimalkan layanan yang ada di Polres Kediri. "Saya sampaikan di HUT Bhayangkara ke 76 ini, kita juga tidak anti kritik, tapi siap dikritik. Ini demi kebaikan pelayanan Polres Kediri kepada masyarakat,” jelasnya. Bahkan, kata dia, yang perlu dibenahi ada banyak hal terutama yang dirasakan oleh masyarakat dalam kegiatan pelayanan khususnya anggota ketika menjalankan tugas di lapangan bagaimana etikanya menyampaikan kepada masyarakat walaupun harus tetap senyum dan disiplin pelayanan harus cepat dalam internal Polres Kediri. “Pastinya kita bersinergi dengan teman-teman, media masyarakat, tokoh agama dan pemerintah Kabupaten Kediri dalam perekonomian semakin meningkat dan menjaga kamtibmas,” pungkasnya. Acara puncak HUT ke-76 Bhayangkara ini digelar di Akpol Semarang. Kegiatan itu diikuti jajaran Polda dan Polres baik secara langsung maupun virtual yang dipimpin langsung Presiden Joko Widodo. (don)  

KPU Kediri Gelar Silaturahmi dan Koordinasi Ke DPC Partai PKB

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (4/7/2022) pukul 13.30 WIB Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melanjutkan Kegiatan Silaturahmi dan Koordinasi bersama partai politik, kali ini kunjungan dilakukan ke kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Kediri. Hal ini dilakukan guna mensosialisasikan tentang pelaksanaan tahapan pemilu serentak tahun 2024 yang tahapannya telah ditetapkan pada 14 Juni 2022 lalu. Dalam kunjungan ini hadir secara lengkap pimpinan KPU Kabupaten Kediri yaitu Ketua KPU Ninik Sunarmi; Divisi Teknis Penyelenggaraan Anwar Ansori; Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM Nanang Qosim; Divisi Perencanaan Data dan Informasi Eka Wisnu Wardhana, Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Hariono, dan Jajaran Kasubag beserta staf yang disambut baik oleh Ketua DPC Partai PKB, Sentot Djamaluddin bersama jajaran Pengurus DPC PKB Kabupaten Kediri. Mengawali sambutannya, Ninik Sunarmi berharap dengan adanya silaturahmi ke partai politik ini disambut dengan baik, sehingga tahapan Pemilu 2024 dapat berjalan dengan baik tanpa ada gesekan antara satu dengan lainnya. "Dengan menjaga kedekatan yang sama bersama semua parpol, maka akan ada komunikasi yang enak pada saat pelaksanaan. Intinya kami ingin lebih dekat dengan semua parpol, sehingga ketika ada aturan sama namun terkadang pemahamannya berbeda, kita akan mudah duduk bersama untuk saling berdiskusi," ucapnya. Menanggapi hal itu, Ketua DPC Partai PKB, Sentot Djamaluddin mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan silaturahmi dari KPU, beliau juga menyampaikan bahwa PKB telah siap mensukseskan Pemilu 2024, termasuk untuk tahapan-tahapan pendaftaran sebagai peserta pemilu, pendaftar caleg, dan lain sebagainya. "Pertama kami sampaikan terima kasih atas kunjungan ini,  kedua kami partai PKB sangat siap untuk mendaftar sebagai peserta pemilu, diverifikasi dan mengikuti tahapan-tahapan selanjutnya, seperti pendaftaran caleg hingga pemungutan suara pada 14 Februari 2024 nanti," katanya. Memasuki penyampaian teknis tahapan, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Anwar Ansori menjelaskan beberapa hal salah satunya tentang pendapilan, beliau menyampaikan dalam proses usulan perubahan dapil, KPU Kabupaten/Kota akan mengakomodir semua masukan dari para peserta pemilu (partai politik) untuk disampaikan ke KPU RI. "Jika parpol berencana mengajukan usulan perubahan dapil, tentu akan kami terima. Namun apakah nantinya usulan tersebut disetujui/tidak, semua kembali kepada aturan yang dibuat dan disepakati KPU RI dan pimpinan bapak/ibu sekalian di Komisi II," ucap Anwar. Menurut Anwar, hal ini menegaskan komitmen KPU Melayani, dimana dalam hal apapun yang berkaitan dengan tahapan KPU akan semaksimal mungkin melayani sepenuh hati tanpa kecuali usulan terkait pendapilan jika nantinya ada. (pnj)  

PPID KPU Kediri Layani Permintaan Data Lembaga Survei

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id – Senin (04/07/2022) Tahapan Pemilu 2024 telah dimulai per tanggal 14 Juni 2022 bulan kemarin. Dalam hal ini, Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) KPU Kabupaten Kediri telah siap dan sigap dalam berbagai hal, terlebih dalam menerima dan melayani konsultasi terkait permohonan Data Pemilu. Adalah Edo Zakaria Pratama dari Lembaga Survei “Indikator Politik Indonesia”, Jl. Cisadane No. 8 Cikini, Menteng, Jakarta Pusat, beliau ingin mendapatkan informasi tentang Data Perolehan Suara Calon Anggota Legislatif dan Partai Peserta Pemilu Legislatif pada Pemilu Tahun 2009, 2014 dan tahun 2019 serta Data Perolehan Suara Paslon Kepala Daerah dalam Pilkada yang pernah diselenggarakan. Dimana beliau langsung melayangkan surat permohonan terkait data tersebut diatas, permintaan ini dilakukan secara langsung dengan mendatangi kantor KPU Kabupaten Kediri. Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Divisi Teknis dan Penyelenggaraan, Anwar Ansori. Dijelaskan oleh Anwar Ansori, terkait data-data Perolehan suara yang akan diminta. “Kami akan menindaklanjuti permintaan tersebut secepatnya, dan sesuai dengan ketentuan. Surat permohonan telah kami terima, dan kami akan proses sesuai prosedur dalam pelayanan PPID,” kata Anwar. “Telah siap, untuk soft copy dalam bentuk PDF Data Perolehan Suara Calon Anggota Legislatif dan Partai Peserta Pemilu Legislatif pada Pemilu Tahun 2014 dan 2019. Dan untuk kekurangannya akan kami segera penuhi,” pungkasnya. (don)

Apel Pagi, Komisioner Tekankan Perbaiki Niat dan Tingkatkan Semangat

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (4/07/2022) pukul 08.00 WIB bertempat di halaman kantor Jajaran Sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melakukan apel pagi. Apel Senin kali ini, dipimpin langsung oleh Ketua Divisi Teknis dan Penyelenggaraan, Anwar Ansori. Anwar selaku pembina apel dalam amanatnya menghimbau kepada seluruh pegawai di lingkungan KPU Kabupaten Kediri, agar senantiasa selalu berucap syukur atas segala yang telah diperoleh, penghasilan yang diterima patut untuk disyukuri. “Pengaplikasian rasa syukur kita ini, selain dengan lisan yang terucap juga dengan bekerja dengan lebih giat lagi serta dengan penuh rasa tanggung jawab”, kata Anwar. Beliau menyampaikan pula, bahwa hari ini merupakan apel awal bulan Juli, di awal bulan semangat harus tetap dipacu. “Saya tekankan agar seluruh pegawai memperbaiki niat, tingkatkan semangat, dan tingkatkan juga rasa ikhlas dalam bekerja”, ucap Anwar. “Kami juga berharap lebih selain niat, semangat dan rasa ikhlas, adalah etos kerja. Dengan mempunyai tekad untuk bekerja keras serta memberikan yang terbaik dalam segala hal, itu yang sangat diperlukan”, pungkasnya. Di Akhir amanat, Anwar mengingatkan kedepan diharapkan juga semakin menjaga integritas, soliditas dan kekompakan tim serta peningkatan pelayanan, karena pola kerja kita saat ini senantiasa mengalami perubahan kearah yang lebih positif dari tahun sebelumnya, yaitu pola kerja yang mengedepankan transparansi dan keterbukaan kepada publik. Oleh karenanya pola-pola kerja yang responsif, edukatif, dan kolektivitas harus ditingkatkan. (don)

Libatkan Banyak Pihak, KPU Jatim Sosialisasikan Aplikasi Lindungi Hakmu

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Sabtu (2/7/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti sosialisasi aplikasi Lindungi Hakmu. Kegiatan yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Provinsi Jawa Timur (KPU Jatim) ini diikuti oleh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/ Kota Se-Jawa Timur, serta menghadirkan narasumber dari Divisi Data dan Informasi KPU Jatim Nurul Amalia. Nurul mengawali sosialisasinya menyampaikan bahwa Pemilu dan Pemilihan memiliki elemen penting dalam meningkatkan kualitasnya yakni dengan menghimpun data yang akurat dan akuntabel. Untuk itu sosialisasi ini sangat penting diberikan kepada para pemangku kepentingan dan partai politik. Aplikasi ini diklaim dapat melakukan pemutakhiran data pemilih berkelanjutan dimana sebelumnya sudah diberikan kepada stakeholder atau pemangku kepentingan.  “Namun, untuk partai politik memang baru kita sosialisasikan,” tambah Nurul. Lebih lanjut, Nurul menjelaskan berkat aplikasi Lindungi Hakmu, KPU dapat menggandeng seluruh elemen masyarakat agar memiliki andil dalam memutakhirkan data pemilih guna menciptakan data pemilih yang berintegritas. Aplikasi ini juga sangat mudah diakses, kali ini sudah terbit dan dapat didownload melalui PlayStore. Kehadiran aplikasi ini memiliki banyak keunggulan, terutama dalam efisiensi dan efektivitas pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, meningkatkan transparansi dan akuntabilitas KPU, mewujudkan data pemilih yang komprehensif; akurat dan mutakhir, bentuk standarisasi pelaksanaan proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan, dan menyusun daftar pemilih per TPS dengan data yang akurat dan akuntabel. “Sementara itu, fungsi aplikasi Lindungi Hakmu antara lain melakukan ubah data jika elemen data tidak sesuai dengan KTP elektronik, melaporkan pemilih yang tidak memenuhi syarat, melihat rekapitulasi jumlah pemilih mulai tingkat nasional sampai TPS,” tutup Nurul. (pnj)