Berita Terkini

Promosi Kasubag Rendatin KPU Kediri Puspita Palupi Menjadi Sekretaris KPU Blitar

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (11/01/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri  melakukan kunjungan ke KPU Kabupaten Blitar dalam rangka tasyakuran promosi jabatan Kasubag Perencanaan Data dan Informasi Puspita Palupi (Upik) menjadi Sekretaris KPU Blitar. Berlangsung pukul 13.00 - 15.00 WIB acara ini diikuti oleh Ketua KPU Ninik Sunarmi, Divisi Sosdiklih Parmas, dan SDM Nanang Qosim, Divisi Perencanaan Data dan Informasi Eka Wisnu Wardhana, Divisi Hukum dan Pengawasan Agus Hariono, Sekretaris Bekti Rochani, Kasubag, dan seluruh jajaran sekretariat di lingkungan KPU Kabupaten Kediri.                             Acara dibuka oleh Sekretaris Bekti Rochani yang menyampaikan terimakasih atas kinerja Puspita Palupi yang selama menjabat Kasubag Rendatin di KPU Kabupaten Kediri telah menunjukan tanggung jawab dan loyalitas yang tinggi sehingga menghasilkan berbagai penghargaan untuk KPU Kabupaten Kediri termasuk pada Pilkada 2020 lalu dan terselesaikannya tugas-tugas terkait perencanaan data dan anggaran dengan baik. "Kedatangan kami ini sebagai bentuk ucapan rasa terimakasih atas pengabdian dan dedikasi yang diberikan Bu.Upik selama menjadi bagian KPU Kabupaten Kediri, ke depan kami mendoakan semoga Bu.Upik selalu sukses dan amanah dalam mengemban tanggung jawab baru di KPU Kabupaten Blitar," ucap Bekti.                          Menanggapi hal tersebut, Upik mengatakan bahwa semua yang telah dilakukan saat bertugas KPU Kabupaten Kediri merupakan suatu kewajiban yang memang semestinya dikerjakan, jika ada apresiasi lebih itu merupakan bonus yang tidak diharapkan, baginya jika ada keberhasilan dalam menjalankan suatu pekerjaan itu semata-mata hanya untuk KPU Kabupaten Kediri.  “Selama hampir 20 tahun mengabdi di KPU Kabupaten Kediri banyak pengalaman dan pelajaran yang saya dapatkan, mohon maaf bila dalam masa pengabdian, saya belum dapat memberikan yang terbaik tetapi saya telah berusaha melakukan yang terbaik,” katanya.  Lebih lanjut, Upik juga menyampaikan permintaan maaf jika selama bertugas ada kesalahan baik sengaja maupun yang tidak sengaja sehingga menyinggung teman-teman KPU Kabupaten Kediri. Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Blitar Hadi Santosa berharap kedatangan Puspita Palupi di KPU Kabupaten Blitar mampu membawa nuansa dan semangat baru, sehingga dapat menularkan prestasi yang dicapai KPU Kabupaten Kediri kepada KPU Kabupaten Blitar. “Saya masih ingat pada Pilkada 2020 lalu semua penghargaan diborong KPU Kabupaten Kediri, saya ingin tahu rahasia apa yang dimiliki KPU Kabupaten Kediri dalam mendapatkan itu, semoga ibu sekretaris yang baru bisa memberi resepnya,” ungkap Hadi.                 Terakhir, Ketua KPU Ninik Sunarmi menyampaikan bahwa KPU Kabupaten Kediri begitu sangat kehilangan karena leading sector dalam perencanaan anggaran sudah tidak ada lagi. “Namun kami ikhlas karena dilantiknya Mbak.Upik sebagai Sekretaris KPU Kabupaten Blitar merupakan prestasi yang membanggakan, sebagai peningkatan jenjang karir yang lebih baik tentunya dengan ini kami mendukung dan mendoakan semoga sukses ditempat yang baru betah dan mudah beradaptasi,” tutup Ninik. Acara ditutup dengan penyerahan cinderamata oleh KPU Kabupaten Kediri kepada KPU Kabupaten Blitar yang dilanjutkan dengan foto bersama dan diakhiri dengan ramah tamah.  

Wujudkan Kerja Berkelanjutan, KPU Kediri ikuti Sosialisasi PKPU Nomor 5 dan Nomor 6 Tahun 2021

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Selasa (11/1/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti Peluncuran Aplikasi SIAP, e-Resepsionis dan e-RPP serta Sosialisasi PKPU Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik KPU dan PKPU Nomor 6 Tahun 2021 tentang Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan yang diadakan oleh KPU Provinsi Lampung. Anggota KPU RI Viryan selaku pengarah kegiatan menjelaskan bahwa besarnya kompleksitas Pemilu di Indonesia, untuk itu KPU berusaha melakukan yang terbaik dalam mendapatkan formasi mematangkan waktu tahapan, serta desain Pemilu dan Pemilihan 2024. Pemilu yang kompleks menjadi sederhana, Pemilu dari sulit menjadi mudah, serta Pemilu yang dipertanyakan menjadi Pemilu yang lebih terpercaya. "Pandemi Covid-19 menjadi berkah sendiri bagi perkembangan teknologi di lingkungan KPU, dulu rapat dilaksanakan langsung dengan tatap muka sekarang dapat melalui daring," kata Viryan. Viryan mengapresiasi KPU Provinsi Lampung dalam mewujudkan kerja berkelanjutan dalam rangka mempersiapkan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 sedini mungkin. Dengan adanya inovasi ini diharapkan seluruh jajaran beralih dari konvensional ke digital.  Komisioner KPU Lampung Antonius mengimbuhi bahwa aplikasi SIAP merupakan  inovasi absensi dengan fingerprint berbasis android yang digunakan dengan tujuan untuk menekan penyebaran covid-19.  Aplikasi ini dapat diakses oleh seluruh ASN KPU Lampung dan KPU Kabupaten/Kota dengan fitur cek in menggunakan pengambilan foto lalu pengisian jadwal. Aplikasi ini juga dilengkapi GPS yang dapat memantau posisi ASN yang terjadwal baik ketika WFH, WFO, dan ketika dinas di luar dapat terklasifikasi secara otomatis. "e-Resepsionis adalah buku tamu digital. Jadi ketika datang ke KPU, tamu tidak perlu menulis nama dan tanda tangan secara manual, langsung scan barcode dan akan terekam datanya di KPU," jelasnya. Hadirnya aplikasi-aplikasi tersebut diharapkan dapat membatasi interaksi selama pandemi untuk kemudian dapat diterapkan secara efektif yang mana tidak hanya setelah selesai dibuat dan diresmikan, melainkan berkelanjutan dapat bermanfaat untuk internal KPU Provinsi Lampung.  

Apel Pagi, Ketua KPU Sampaikan Manfaat dalam Suatu Kebijakan

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (10/01/2022) tepat pukul 08.00 WIB. Bertempat di ruang Media Center jajaran sekretariat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri melakukan rutinitas apel pagi.  Ketua KPU Ninik Sunarmi selaku pembina apel menyampaikan bahwa memberikan kebermanfaatan kepada orang lain tidak hanya dapat dilakukan secara personal tetapi bisa juga berasal dari kebijakan-kebijakan yang dibuat. “Hal ini dapat kita lihat dari Bu Sekretaris yang telah berjuang untuk teman-teman PPNPN, kerja keras yang dilakukan dengan melakukan koordinasi secara terus-menerus dengan Provinsi Jatim yang akhirnya menghasilkan kebijakan untuk mempertahankan PPNPN sehingga tahun ini tetap bisa bergabung dengan KPU Kabupaten Kediri,” ucap Ninik. Lebih lanjut, Ninik juga berpesan kepada seluruh jajaran untuk serius dan fokus untuk sama-sama berbenah terkait Reformasi Birokrasi sebagai wujud KPU meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat. Apel ditutup dengan pemberian penghargaan untuk ASN berprestasi di lingkungan KPU Kabupaten Kediri yang pada tahun ini berhasil diraih oleh Kasubag Keuangan, Umum, Logistik Imam Basuki dan Verifikator Keuangan Ferawati.  

Apresiasi Kinerja, KPU Kediri Berikan Penghargaan ASN Berprestasi

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (10/01/2022) Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri memberikan penghargaan kepada ASN berprestasi. Pemberiaan penghargaan ini dalam rangka mengapresiasi kinerja pegawai agar terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi ASN lain.  Pada kesempatan kali ini ASN KPU Kabupaten Kediri yang mendapatkan penghargaan sebagai ASN berprestasi adalah Kasubag Keuangan, Umum, Logistik Imam Basuki dan Verifikator Keuangan Ferawati. Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi dan kinerja selama berada di KPU Kabupaten Kediri. Ketua KPU Ninik Sunarmi mengucapkan selamat dan terima kasih atas totalitas dan dedikasinya dalam melakukan setiap pekerjaan dan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi yang diberikan oleh KPU Kabupaten Kediri.  “Terima kasih dan selamat saya sampaikan kepada Mbak Fera dan Pak Imam, atas totalitasnya dalam melaksanakan kewajiban selama mengabdi di KPU Kabupaten Kediri,” ujar Ninik. Ninik juga berharap dengan penghargaan ini mampu menjadi pelecut bagi semua untuk meningkatkan loyalitas dan mengoptimalkan pelayanan serta tidak bosan - bosan mengupgrade diri untuk lebih baik.  

Webinar Seri 1 ASN Belajar, KPU Kediri Pelajari Realisasi Kegiatan dan Penyerapan Anggaran

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (10/1/2022) via youtube, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti webinar Seri I ASN BELAJAR yang diadakan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jatim. Berlangsung pukul 13.00 - 15.30 WIB acara ini menghadirkan narasumber dari Plt. Dirjen Keuangan Daerah Kemendagri Agus Fatoni dan Kepala perwakilan BPK Jawa Timur Joko Agus Setyono. Tak lupa sebagai keynote Speaker oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.  “Cepat, Efektif dan efisien artinya harus mencapai sasaran bukan sekadar cepat-cepatan menyerap, tetapi tidak membawa tujuannya,” kata Wagub, saat webinar seri 1 ASN Belajar "Peran Strategi ASN dalam rangka realisasi dan penyerapan program kegiatan dan anggaran yang cepat, efektif/efisien, tanggap, transparan, akuntabel dan responsif (CETTAR)," ucap Emil Menurutnya, dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) harus transparan, efisien dengan memperhatikan realita di lapangan dan disesuaikan dengan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (Dipa). “Dengan perubahan yang cepat saat ini kita harus tanggap, pasang telinga, pasang mata dan bertindak,” tuturnya. Pemprov diamanahi untuk membina dan mendorong realisasi percepatan realisasi APBD provinsi maupun kabupaten/kota. Strategi penyerapan APBD lanjut Wagub harus inovatif dan kreatif. “Penyerapan  sama tapi hasilnya bisa beda, kita bukan hanya bicara tentang apa yang dianggarkan tetapi bagaimana itu dibelanjakan, penyerapan maksimal bukan serapan persentase tetapi capaian hasilnya sering kali program tidak terserap karena gagal lelang,” ujar Agus. Jika gagal lelang menjadi salah satu faktor tidak terserapnya anggaran, maka menurut Wagub pemerintah bisa memberikan waktu tambahan untuk mengantisipasi gagal dan pelaksanaan lelang ulang. “Sekarang ini telah dibuka peluang untuk mendahului selama belum penandatanganan kontrak masih memungkinkan melakukan percepatan pengadaan barang dan jasa mendahului tahun anggaran yang berlaku,”imbuhnya. Pemprov tatap akan melakukan pengawasan kepada perangkat yang melaksanakan APBD telah ditetapkan dan ada tim asistensi dan evaluasi penyerapan anggaran yang dipimpin Sekda. “Pemprov sekali lagi harus ikut memonitoring evaluasi kinerja dari setiap kabupaten/kota sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dan apa langkah kita untuk merealisasi belanja,” papar Joko.  

Podcast KPU RI Episode 3: Pengen Tau Curhat Anak Muda Soal Memilih ???

Kediri, kab-kediri.kpu.go.id - Senin (10/1/2022) via youtube KPU RI, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kediri mengikuti live streaming podcast KPU RI episode 3 dengan judul Pengen Tau Curhat Anak Muda Soal Memilih. Dipandu oleh Rini Rinjani podcast kali ini menghadirkan tamu dari Mahasiswa FH Universitas Diponegoro, Mutiara Putri Dahlia dan Muhammad Naufal Ridwan.  Mutiara dan Naufal menceritakan pada saat Pemilihan 2019 banyak dari circle temannya yang menyuarakan hak suara pada saat itu. Beberapa dari teman yang beda pulau tetap memilih dengan mengikuti pindah pilih. “Dilihat dari  angkatan ku dan teman sekitarku banyak sih yang nyoblos”. ucap Naufal. Dilihat dari lingkup Fakultas karena masuk Fakultas Hukum jadi pembahasan mengenai dinamika politik merupakan obrolan yang tidak asing maka momen seperti Pemilu/ Pemilihan ini banyak yang aware untuk menyuarakan hak pilih. “Kalau ditanya persentase harusnya lebih dari 50% teman-teman yang memilih, karena mahasiswa FH ya lagi-lagi kita sudah terbiasa dengan pembahasan ini” kata Mutiara. Mendengar berita hoax yang beredar di luar lingkungan fakultas dimana banyak yang saling lempar keburukan, mahasiswa menanggapi cukup dewasa dengan fine-fine saja tanpa emosi sambil meluruskan pemikiran masyarakat luar dengan memperkuat dengan bukti fakta. “Saat kita nongkrong di suatu tempat ya, banyak hoax-hoax yang keluar. Ada si A yang mendukung ini lalu mengklaim si B dengan hal yang tidak-tidak seperti itu  banyak ditemui” kata Naufal. Pada saat tahapan Pemilu menuju hari H pemungutan suara, banyak hoax yang beredar banyak dari beberapa pemilih fanatik yang mengirimkan ke grup-grup WA, fenomena seperti ini setelah berbincang dengan Naufal dan Mutiara tidak ditemui di circle mereka. “Kalau aku pribadi lebih menyoroti dari media sosial, banyak akun-akun yang menyebar hoax. Kalau dari teman-teman sih kadang kalau ada hoax selalu diperdebatkan dulu kebenarannya, gak yang langsung share-share sebelum cek kebenaran” jelas Mutiara.  Sembari menuju ke Pemilu/ Pemilihan 2024 penting sekali untuk mengawal hak suara. KPU RI memberikan fasilitas kepada teman pemilih untuk selalu menjaga hak suara sampai hari H Pemilu/ Pemilihan, dengan mengecek www.lindungi hakmu.go.id. “Di web tersebut teman-teman pemilih bisa mengecek apakah suaranya masih terdaftar di TPS yang digunakan untuk memilih sebelumnya dengan menyertakan NIK” tutup Rini.